07 July 2007

INTERNET Murah via GPRS

Linux dapat digunakan untuk mengakses Internet dengan modem berupa handphone. Berikut ini petunjuk praktis koneksi via GPRS melalui salah satu operator GSM. Saat ini, biayanya hanya Rp 25.000 per bulan dengan waktu tak terbatas.

Internet telah menjadi tulang punggung penyebaran informasi yang sangat cepat. Proses pencerdasan kehidupan bangsa salah satunya dapat dilakukan melalui media ini. Berbagai macam pengetahuan tersedia hanya dengan melakukan aktivitas browsing pada berbagai situs yang menyediakan informasi ilmu pengetahuan yang bermanfaat. Terlepas dari ekses negatif yang ditimbulkan, internet diyakini mampu menjembatani kesenjangan ilmu pengetahuan dari negara-negara maju dengan negara-negara berkembang.

Kendala yang dihadapi pemakai internet di Indonesia adalah masalah koneksi dan biaya koneksi. Koneksi yang kurang reliabel dan biaya yang mahal adalah suatu masalah yang sulit dipecahkan, ibaratnya bagaikan pisau bermata dua atau yang lebih sadis lagi bagaikan buah simalakama. Jika kita menginginkan koneksi yang lebih reliabel imbasnya pada biaya yang mahal begitu juga sebaliknya jika kita menginginkan koneksi yang murah, koneksi internet kita kurang reliabel. Untuk itu optimasi penggunaan internet sangat diperlukan sedemikian rupa sehingga dapat mereduksi kendala-kendala tersebut. Untuk suatu perusahaan atau lembaga tertentu yang terus-menerus melakukan koneksi ke internet dengan berlangganan ke ISP tertentu, maka penggunaan Proxy dapat membantu untuk optimasi penggunaan internet pada jaringan yang kurang reliabel.

Bagaimana halnya dengan koneksi internet hanya untuk kebutuhan pribadi, yang mana tidak selalu terhubung ke Internet? Pada umumnya pengguna rumahan melakukan koneksi internet secara insidental. Salah satu pilihan dari sekian banyak pilihan adalah menggunakan koneksi dial-up dengan menggunakan line telpon. Namun, biaya akses internet dengan dial-up masih tergolong mahal, koneksinya pun kurang reliabel. Salah satu penyebab mahalnya koneksi dial-up adalah mahalnya pulsa lokal di negara kita. Biaya per jam koneksi internet dengan line telpon (dial-up) adalah sekitar Rp. 10.000/jam.

Bagaimana kita mensikapi hal tersebut? Untuk saat ini sebenarnya kita dapat mengakali kendala tersebut dengan memanfaatkan teknologi layanan nirkabel pada handphone dengan GPRS (General Packet Radio Services) untuk melakukan koneksi internet. Namun tidak semua operator GSM bermurah hati memberikan tarif flat untuk koneksi dengan GPRS. Operator CDMA pun tak ketinggalan dengan koneksi yang lebih bagus tetapi setahu penulis belum ada yang menerapkan tarif flat. Hingga tulisan ini dibuat operator GSM yang memberikan tarif flat untuk koneksi dengan GPRS hanya Indosat/Satelindo GSM dengan Matrix Sim Card-nya, inipun terbatas untuk daerah Jabotabek dan beberapa kota besar. Hanya dengan uang Rp 25.000/bulan (belum termasuk abonemen) kita bisa melakukan koneksi internet unlimited (waktu tak terbatas). Namun kendala masih muncul, yaitu koneksi yang kurang reliabel. Akan tetapi bisa diakali dan kita cukup terhibur dengan biayanya yang sangat murah.

Tujuan
Tujuan dari tutorial ini tidak terkait dengan upaya promosi. Penulis tidak terkait langsung dengan operator selular ataupun vendor HP yang digunakan dalam tutorial ini. Tujuan utama dari tutorial ini adalah untuk memberikan solusi hemat koneksi internet untuk pribadi (pelajar, mahasiswa atau perorangan secara umum) atau suatu kelompok kecil (kost, group dan sebagainya). Sehingga proses pencerdasan kehidupan bangsa sedikit demi sedikit dapat dimulai.

Peralatan yang diperlukan
Untuk melakukan koneksi internet dengan GPRS diperlukan peralatan sebagai berikut:

1. Komputer dengan sistem operasi Linux.
2. Hand phone (buit-in modem, mendukung GPRS paling tidak kelas 8, contoh Siemens S45,ME45, C55, M55, Nokia 8310, 3100, 3200, dll.).
3. Matrix Indosat/Satelindo GSM SIM CARD (yang digunakan dalam tutorial ini). Bisa juga menggunakan SIM CARD lain seperti IM3, Simpati dan sebagainya dengan tarif berkisar antara Rp 20-30/Kb (tentu saja yang ini mahal).
4. Irda atau kabel data (pada tutorial ini digunakan IRDA Tekram IR 210B serial dongle).

Instalasi dan Konfigurasi Linux

Untuk instalasi di Linux (pada tutorial ini digunakan IRDA Tekram Ir 210B serial dongle + HP Siemens S45 + Kartu Matrix GSM) diperlukan software tambahan seperti: irda-utils, scmxx dan KPPP (bisa juga dengan wvdial ataupun script ppp). Distro yang pernah diujicobakan adalah Redhat 9.0, Fedora Core 1.0, SuSE 9.0 dan Mandrake 9.2. Kesemuanya berjalan dengan baik. Untuk distro selain yang tertulis seharusnya dapat berjalan dengan baik pula.

Contoh-contoh dalam tutorial ini menggunakan Red Hat 9 atau Fedora core 1, tidak lain karena penulis lebih familiar dengan distro ini. Untuk distro lain tinggal menyesuaikan saja perintah-perintahnya, hampir sama jika distro yang anda gunakan rpm-based seperti Mandrake, SuSE dll. Jika distro yang anda gunakan bukan rpm-based seperti debian (gunakan apt-get nya yang powerfull) atau slackware dan lainnya, gunakan program manajemen paket yang disediakan oleh distro tersebut.

Langkah pertama, lakukan pengecekan apakah irda-utils sudah terinstalasi pada mesin Linux Anda, dengan menggunakan perintah sebagai berikut:

[oktora@ltsp]$ rpm �qa | grep irda-utils


Jika muncul keluaran seperti berikut ini:

irda-utils-0.9.14-9


maka irda-utils sudah terinstall di Linux box anda. Jika belum, maka lakukan instalasi irda-utils, untuk distro Redhat 9.0, Mandrake 9.2, dan SuSE 9.0, irda-utils sudah terdapat pada CD instalasinya. Untuk menginstalasinya gunakan perintah sebagai berikut:

* Jadi root terlebih dahulu:

[oktora@ltsp]$su


password : (masukkan password root anda)

[root@ltsp]# rpm �ivh irda-utils-0.9.14-9.i386.rpm

Setelah instalasi selesai maka akan ada program-program seper: irattach, irdaping dan irdadump. Yang paling penting dari program-program tersebut adalah irattach, yang akan berguna untuk mengenali device irda anda. Untuk Irda tekram ir 210 B serial dongle, cara mengaktifkannya adalah dengan menggunakan perintah:

[root@ltsp]# modprobe tekram

Mengaktifkan irda tekram ir 210B serial dongle dengan irattach (sesuaikan serial port irda anda, COM1 di windows sama dengan /dev/ttyS0, COM2 sama dengan /dev/ttyS1 dan seterusnya).

[root@ltsp]# /usr/sbin/irattach /dev/ttyS1 �d tekram


1.1 Tue Nov 9 15:30:55 1999 Dag Brattli


Jangan melakukan perintah ini lebih dari satu kali karena akan menyebabkan serial port anda tidak bisa digunakan, kecuali anda mereboot Linux box anda. Cek apakah irda anda sudah dikenali dengan perintah :

[root@ltsp]# tail �f /var/log/messages


Pastikan ada baris yang menyatakan:

Apr 14 19:49:08 xfree kernel: IrDA: Registered device irda0

Apr 14 19:49:08 xfree /etc/hotplug/net.agent: assuming irda0 is already up

Apr 14 19:49:09 xfree irattach: Starting device irda0

Apr 14 19:49:09 xfree irattach: executing:'echo xfree > /proc/sys/net/irda/devname'

Agar tiap kali menggunakan Linux box secara otomatis akan mengenali irda tekram anda, maka tambahkan baris berikut di /etc/rc.local:

[root@ltsp]# vi /etc/rc.local


Kemudian tekan tombol i atau insert dan tambahkan baris berikut:

Modprobe tekram

irattach /dev/ttyS1 �d tekram


Setelah selesai, tekan tombol Esc dan diikuti :wq untuk menyimpan perubahan dan keluar dari editor vi. Dengan tambahan baris ini maka secara otomatis Linux box anda ketika dinyalakan akan mengenali irda tekram anda, jadi anda tidak perlu mengetikkan perintah di atas lagi.

Langkah kedua adalah melakukan instalasi scmxx. Scmxx sebenarnya adalah program untuk koneksi hp siemens dengan Linux box anda yang dibuat oleh Hendrik Sattler. Program ini pernah diujicobakan di HP Nokia 3100 oleh penulis dan ternyata dapat berjalan dengan baik pula. Download program scmxx dari alamat :http://www.hendrik-sattler.de/scmxx/download.html dapatkan versi terbarunya, dan cari yang versi rpm biar mudah instalasinya. Kemudian lakukan instalasi dengan perintah:

[root@ltsp]# rpm �ivh scmxx-0.6.4-1.1386.rpm


Baca manualnya untuk menjalankan scmxx, lakukan inisialisasi modem hp anda dengan perintah:

[root@ltsp]# scmxx -i


Secara default device infra red yang digunakan adalah /dev/ircomm0. Jika anda menggunakan kabel data serial, gunakan perintah ini:

[root@ltsp]# scmxx �d /dev/ttySx �i

Dengan perintah ini seharusnya program scmxx akan melakukan inisialisasi terhadap modem hp anda dengan menampilkan informasi-informasi yang berhubungan dengan device modem hp anda. Sampai di sini anda sudah siap dengan irda dan modem hp anda.

Buat simbolik link /dev/ircomm0 kepada /dev/modem dengan perintah:

[root@ltsp]# ln �sf /dev/ircomm0 /dev/modem


Koneksi Internet dengan KPPP
Langkah ketiga adalah konfigurasi KPPP untuk koneksi internet (dipilih kppp dengan alasan kemudahan penggunaan dibandingkan dengan script ppp). Langkah awal adalah setup kppp anda untuk koneksi ke internet via gprs. Pada saat tampilan awal kppp, tekan tombol setup dan pilih setup secara manual (Dialog). Pada bagian tab account, tekan tombol new kemudian muncul tampilan seperti pada Gambar 1.

Langkah-langkah setup kppp untuk koneksi internet dengan GPRS Matrix adalah sebagai berikut :

1. Pada bagian �Connection name� isikan nama koneksi anda misalnya Matrix.
2. Tekan tombol �Add� untuk mengisikan nomor dial ke internet, kemudian isikan dengan *99***1#
3. Pada bagian �Authentication� pilih Script-based, karena untuk Matrix Sim Card tidak memerlukan user name dan password untuk koneksi ke internet melalui Indosat/Satelindo. Hal ini berbeda dengan IM3, karena IM3 memerlukan user name dan password untuk koneksi ke internet. Untuk lebih jelasnya hubungi langsung operator Sim Card anda.

4. Klik OK.
5. Tekan tab Device.

Pada bagian �Modem device� isikan /dev/modem jika anda menggunakan kabel data isikan /dev/ttyS0 (sesuaikan dengan letak kabel data anda pada serial port). Pada bagian �Flow control� isi dengan none, dan pada �Line termination� pilih CR. Bagian �Connection speed� isi dengan baud rate modem HP anda misalnya 57600.
6. Tekan tab �Modem� sebagaimana terlihat pada gambar 3 dan tekan tombol �Modem Commands� kemudian tambahkan pada initialisation string 1 at+cgdcont=1,�ip�,�satelindogprs.com�
7. Setelah selesai tekan OK, lalu tekan �Connect� pada KPPP untuk memulai koneksi ke internet via gprs. Anda tidak perlu memasukkan user dan password untuk koneksi via GPRS Matrix.

Setting Koneksi Internet dengan wvdial
Alternatif selain KPPP adalah konfigurasi akses internet dengan menggunakan wvdial. Wvdial merupakan salah satu program koneksi internet di Linux yang mudah dan berbasis teks, jadi lebih ringan. Langkah pertama adalah mengedit file konfigurasi wvdial /etc/wvdial.conf (gunakan vi atau editor lainnya).


[root@ltsp]# vi /etc/wvdial.conf

[Dialer Defaults]

Modem = /dev/modem

Baud = 57600

Init1 = at+cgdcont=1,"ip","satelindogprs.com"

Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0

ISDN = 0

Modem Type = Analog Modem

Phone = *99***1#

Username =��

Password =��


Setting wvdial mirip dengan KPPP, bahkan jauh lebih mudah dan sederhana. Itulah powerfull-nya dunia teks, hanya sekali edit lancar urusan. Kemudian jalankan wvdial:

[root@xltsp]# wvdial

--> WvDial: Internet dialer version 1.53

--> Initializing modem.

--> Sending: at+cgdcont=1,"ip","satelindogprs.com"

at+cgdcont=1,"ip","satelindogprs.com"

OK

--> Sending: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0

ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0

OK

--> Modem initialized.

--> Sending: ATDT*99***1#

--> Waiting for carrier.

ATDT*99***1#

CONNECT

~[7f]}#@!}!}#} }=}!}$}'P}"}&} }*} } }'}"}(}"}%}&NWs:}#}%B#}%"T~

--> Carrier detected. Waiting for prompt.

~[7f]}#@!}!}#} }=}!}$}'P}"}&} }*} } }'}"}(}"}%}&NWs:}#}%B#}%"T~

--> PPP negotiation detected.

--> Starting pppd at Sun May 2 10:27:41 2004

--> pid of pppd: 12863


Nah, itulah tampilan dari wvdial jika tersambung ke internet.


Konfigurasi Akhir

Setelah konfigurasi tahap tiga selesai, saatnya mencoba sambungan ke internet. Buka browser anda dan coba arahkan ke suatu situs, misalnya http://infolinux.web.id. Masih belum tersambung? Cek pada bagian detail dari grafik KPPP anda, apakah menunjukkan aktivitas? Jalankan �/sbin/ifconfig� untuk mengetahui alamat IP yang didapat dari Matrix. Jalankan pula �/sbin/route -n� untuk melihat apakah gateway sudah didapatkan. Jika gateway belum ada, tambahkan gateway sesuai dengan alamat IP p-t-p (point to point) yang terlihat saat menjalankan �/sbin/ifconfig�.

Menurut pengalaman penulis, agar dapat tersambung ke internet, arahkan gateway Linux box Anda ke alamat IP 192.168.254.254, yang merupakan p-t-p dari Matrix. Bisa juga alamat yang Anda dapatkan berbeda. Ganti 192.168.254.254 dengan alamat yang Anda lihat, misalnya 10.11.3.5.

[root@ltsp]# /sbin/route add default gw 192.168.254.254


Terakhir, lihat isi file /etc/resolv.conf, apakah sudah berisi alamat server DNS (misalnya nameserver 202.152.0.2). Jika belum, edit file tersebut dengan editor vi atau yang lain dan isi baris pertama dengan pernyataan ini:


nameserver 202.152.0.2

Joni Oktora

Artikel ini datang dari InfoLINUX
http://www.infolinux.web.id

No comments: